Kembali

Ph Air Minum Yang Bagus Untuk Kesehatan

2025/04/25

Air yang kita konsumsi setiap hari sebaiknya tidak hanya bersih, tapi juga memiliki pH air minum yang baik. pH yang seimbang penting untuk menjaga fungsi tubuh, metabolisme, dan keseimbangan asam-basa.

Dengan memahami standar pH air minum, kita bisa memilih air yang aman sekaligus mendukung kesehatan jangka panjang. Jadi, seperti apa sebenarnya pH air minum yang bagus? Simak penjelasannya berikut ini.

Apa Itu pH Air Minum?  

pH (potensial hidrogen) adalah ukuran yang digunakan untuk menunjukkan tingkat keasaman atau kebasaan suatu cairan, termasuk air minum. Skala pH berkisar dari 0 hingga 14:

·        pH di bawah 7 menunjukkan sifat asam

·        pH 7 bersifat netral

·        pH di atas 7 menunjukkan sifat basa atau alkalin

Dalam konteks air minum, penting untuk memahami standar pH air minum karena berkaitan langsung dengan kesehatan. pH air minum yang baik membantu menjaga keseimbangan asam-basa tubuh serta mendukung fungsi organ secara optimal.

Berapa pH Air Minum yang Ideal?  

Mengetahui pH air minum yang baik sangat penting untuk memastikan air yang kita konsumsi aman dan mendukung kesehatan. Menurut standar dari WHO dan Kementerian Kesehatan Indonesia, standar pH air minum yang ideal berada pada kisaran 6,5 hingga 8,5.

Air dengan pH netral (pH 7) umumnya dianggap paling aman untuk dikonsumsi setiap hari. Sementara itu, air dengan pH sedikit basa, yaitu sekitar 7,5 hingga 8,5 atau sering disebut sebagai air alkali, dipercaya memiliki manfaat tambahan, seperti membantu menyeimbangkan kadar asam dalam tubuh. Memilih pH air minum yang bagus bukan hanya soal rasa, tetapi juga soal perlindungan jangka panjang bagi kesehatan tubuh.

Manfaat pH Air Minum yang Sesuai  

Tidak hanya penting untuk menjaga hidrasi, berikut beberapa manfaat dari mengkonsumsi air dengan standar pH air minum yang ideal:

1. Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh

Air dengan pH air minum yang bagus membantu menjaga keseimbangan asam-basa dalam tubuh. Keseimbangan ini penting untuk mendukung metabolisme dan fungsi organ tetap optimal.

2. Mencegah Masalah Pencernaan

pH air minum yang ideal tidak mengganggu kadar asam lambung. Dengan kadar asam lambung yang terjaga, masalah pencernaan seperti maag atau perut kembung dapat dicegah dengan baik.

3. Mendukung Kesehatan Tulang

Air dengan pH alkali (sedikit basa) dipercaya dapat membantu menjaga kepadatan tulang. Kandungan pH ini dinilai bermanfaat dalam menjaga tulang tetap kuat seiring bertambahnya usia.

4. Menetralisir Racun dalam Tubuh

Air dengan standar pH yang seimbang berperan penting dalam proses detoksifikasi alami tubuh. Dengan begitu, tubuh tetap bersih dari penumpukan zat berbahaya yang bisa mengganggu kesehatan.

Bahaya Air Minum dengan pH Tidak Sesuai  

Tidak semua air layak untuk dikonsumsi, terutama jika tingkat keasamannya tidak sesuai standar. Air yang tidak memenuhi standar pH air minum yang bagus bisa menimbulkan berbagai masalah, baik bagi tubuh maupun instalasi air di rumah.

Jika pH air minum terlalu rendah (di bawah 6,5), air dapat bersifat korosif dan berisiko melarutkan logam berat dari pipa, yang berbahaya jika masuk ke tubuh. Sebaliknya, pH yang terlalu tinggi (di atas 8,5) bisa menyebabkan rasa pahit dan mengganggu keseimbangan asam lambung jika diminum terus-menerus. Oleh karena itu, memilih pH air minum yang baik sangat penting untuk menjaga kualitas air serta kesehatan keluarga. 

Memilih air minum dengan pH air minum yang bagus, yaitu antara 6,5 hingga 8,5, sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Air dengan standar pH air minum yang ideal membantu menjaga fungsi organ, mendukung pencernaan, serta mencegah gangguan akibat ketidakseimbangan asam-basa. Karena itu, pastikan Anda mengonsumsi pH air minum yang baik setiap hari.

Agar kualitas air tetap terjaga, gunakan dispenser air Toshiba yang praktis dan higienis. Temukan produk dispenser Toshiba terbaik untuk kebutuhan rumah tangga Anda dan jadikan gaya hidup sehat sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari!