Kembali

Menyimpan Sayuran di Kulkas Agar Tetap Segar dan Tahan Lama

2025/03/25

Setiap jenis sayuran memiliki kebutuhan penyimpanan yang berbeda, seperti tingkat kelembaban dan sirkulasi udara. Tapi, banyak orang tanpa sadar melakukan kesalahan, dengan mencampur semua sayuran dalam satu wadah, menyimpannya dalam kondisi basah, atau menempatkannya di area yang tidak sesuai. Sehingga lebih cepat layu bahkan busuk. Untuk itu, simak yuk tips cara menyimpan sayuran agar tetap segar di kulkas dalam artikel berikut ini.

Tips Menyimpan Sayuran di Kulkas

Penyimpanan yang kurang tepat bisa membuat sayuran cepat layu atau membusuk. Jadi, simak cara menyimpan sayuran di kulkas agar tetap segar berikut ini.

1. Pisahkan Sayuran Berdasarkan Jenisnya

Setiap jenis sayuran memiliki cara penyimpanan yang berbeda agar tetap segar lebih lama. Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan sawi membutuhkan kelembaban yang cukup untuk mencegahnya layu. Jadi, sebaiknya disimpan dalam wadah kedap udara atau plastik berlubang dengan tisu dapur untuk menyerap kelembaban berlebih. 

Sementara itu, sayuran akar seperti wortel, lobak, dan ubi lebih tahan lama jika disimpan di tempat yang kering dan sejuk agar tidak cepat mengering atau membusuk. Namun, khusus untuk kentang, hindari menyimpannya di dalam kulkas karena suhu dingin dapat mengubah tekstur dan rasanya sehingga kurang ideal untuk dikonsumsi.

2. Gunakan Wadah atau Plastik Berlubang

Agar sayuran tetap segar lebih lama, pastikan sirkulasi udaranya baik. Menyimpan sayuran pada wadah yang tertutup rapat bisa membuatnya terlalu lembab, sehingga lebih cepat layu dan membusuk. Jadi, gunakan wadah berventilasi atau plastik berlubang agar udara bisa mengalir dengan baik. Sebaiknya, hindari juga menumpuk sayuran terlalu banyak dalam satu tempat, karena tekanan dan kurangnya udara justru mempercepat kerusakan. Dengan cara ini, sayuran tetap segar, renyah, dan siap digunakan kapan saja.

3. Jangan Mencuci Sayuran Sebelum Disimpan

Banyak yang beranggapan mencuci sayuran sebelum menyimpannya adalah langkah yang tepat. Padahal ini justru bisa mempercepat pembusukan akibat kelembaban berlebih. Sebaiknya, bersihkan kotoran dengan tisu kering atau lap lembab tanpa membasahi seluruh bagian. Kemudian cuci sayuran hanya saat akan digunakan.

4. Simpan di Laci Sayur (Crisper Drawer)

Gunakan laci khusus di kulkas untuk menjaga kelembaban sayuran tetap stabil dan tidak cepat kering. Anda bisa mengatur suhu antara 1-4°C agar tidak cepat layu ataupun membeku. Sebaiknya, hindari juga mengisi laci terlalu penuh agar udara bisa bersirkulasi dengan baik sehingga kesegaran sayuran terjaga secara merata. 

5. Jauhkan dari Buah yang Mengeluarkan Gas Etilen

Beberapa buah seperti apel, pisang, dan alpukat mengeluarkan gas etilen yang bisa membuat sayuran lebih cepat layu ataupun membusuk. Jadi, ketika dibiarkan terlalu lama berdekatan, kesegaran sayuran akan berkurang dan teksturnya menjadi tidak lagi renyah. Karena itulah, simpan buah dan sayuran di tempat terpisah di dalam kulkas. Jika ruang terbatas, gunakan wadah tertutup untuk melindungi sayuran dari paparan gas ini. Dengan cara yang tepat, sayuran bisa lebih tahan lama dan tetap segar saat dikonsumsi.

6. Gunakan Kertas atau Tisu Dapur untuk Menyerap Kelembaban

Kelembaban berlebih bisa membuat sayuran cepat busuk. Untuk itu, lapisi wadah penyimpanan dengan tisu dapur supaya menyerap air, terutama pada sayuran berdaun hijau. Jangan lupa, ganti tisu secara rutin dan pastikan wadah tetap bersih agar sayuran tetap segar lebih lama.


Cara menyimpan sayuran di kulkas yang benar akan membantu menjaga kesegarannya lebih lama. Jadi, sebaiknya pisahkan berdasarkan jenisnya, gunakan wadah yang sesuai, dan hindari kelembaban berlebih agar sayuran tetap segar dan bernutrisi. Jika, Anda mencari kulkas dengan teknologi penyimpanan optimal, merek Toshiba bisa menjadi pilihannya. Cek rekomendasi produk lengkapnya untuk menentukan pilihan Anda!